Desain
Sebagian besar pompa jenis ini adalah tipe pompa membran. Pompa
membran memiliki ruang pompa yang volumenya tergantung dari elastisitas
pergerakan membran. Selain itu, dilengkapi dengan katup satu arah pada
saluran masuk dan saluran keluar. Desain spesifik sangat bervariasi,
umumnya pompa ini terpasang pada blok mesin atau kepala silinder. Sebuah
poros yang memiliki poros eksentrik serta terhubung dengan putaran
mesin akan menggerakan tuas pada pompa ini (langsung atau melalui poros
penekan/penghubung) untuk menggerakan membran dengan gerakan naik turun.
Pergerakan ini akan membuat volume ruang pompa akan mengecil atau
membesar, dan berulang-ulang sesuai dengan putaran mesin. Saat volume
ruang pompa mengecil, tekanan ruang pompa akan naik dan mengakibatkan
katup satu arah pada saluran keluar terbuka serta katup satu arah pada
saluran masuk tertutup, bahan bakan akan terpompa keluar melalui saluran
keluar. Saat volume ruang pompa berubah dari terkecil mejadi membesar,
tekanan pompa akan menurun dan mengakibatkan katup satu arah pada
saluran keluar tertutup serta katup satu arah pada saluran masuk
terbuka, bahan bajar akan terhisap masuk ruang pompa melalui saluran
masuk. Saat proses ini terjadi secara terus menerus, bahan bakar akan
mengalir dari tangki menuju karburator atau sistem injeksi bahan bakar.
Pompa bahan bakar mekanis umumnya menghasilkan tekanan tidak lebih dari
15
psi, dikualifikasikan sebagai pompa tekanan rendah.
Aplikasi
Sebagian besar mesin bensin dengan karburator dan sebagian kecil mesin diesel menggunakan pompa bahan bakar mekanis.
Pompa bahan bakar elektris
Pompa bahan bakar elektris
Pompa bahan bakar elektris umumnya terpasang pada tangki bahan bakar,
sebagian kecil pompa terpasang dalam ruang mesin. Tergantung dari
desain, pompa tipe ini menghasilkan tekanan yang bervariasi, dari pompa
bertekanan rendah sampai cukup tinggi. Sebagian dilengkapi dengan sensor
untuk mendeteksi beban (suplai) berlebih, yang akan mematikan kerja
pompa karena umumnya tidak ada saluran untuk aliran balik ke tangki
bahan bakar.
Desain
Sebagian besar pompa jenis ini adalah tipe pompa membran. Pompa
membran memiliki ruang pompa yang volumenya tergantung dari elastisitas
pergerakan membran. Selain itu, dilengkapi dengan katup satu arah pada
saluran masuk dan saluran keluar. Desain spesifik sangat bervariasi,
umumnya pompa ini terpasang pada blok mesin atau kepala silinder. Sebuah
poros yang memiliki poros eksentrik serta terhubung dengan putaran
mesin akan menggerakan tuas pada pompa ini (langsung atau melalui poros
penekan/penghubung) untuk menggerakan membran dengan gerakan naik turun.
Pergerakan ini akan membuat volume ruang pompa akan mengecil atau
membesar, dan berulang-ulang sesuai dengan putaran mesin. Saat volume
ruang pompa mengecil, tekanan ruang pompa akan naik dan mengakibatkan
katup satu arah pada saluran keluar terbuka serta katup satu arah pada
saluran masuk tertutup, bahan bakan akan terpompa keluar melalui saluran
keluar. Saat volume ruang pompa berubah dari terkecil mejadi membesar,
tekanan pompa akan menurun dan mengakibatkan katup satu arah pada
saluran keluar tertutup serta katup satu arah pada saluran masuk
terbuka, bahan bajar akan terhisap masuk ruang pompa melalui saluran
masuk. Saat proses ini terjadi secara terus menerus, bahan bakar akan
mengalir dari tangki menuju karburator atau sistem injeksi bahan bakar.
Pompa bahan bakar mekanis umumnya menghasilkan tekanan tidak lebih dari
15
psi, dikualifikasikan sebagai pompa tekanan rendah.
Aplikasi
Sebagian besar mesin bensin dengan karburator dan sebagian kecil mesin diesel menggunakan pompa bahan bakar mekanis.
Pompa bahan bakar elektris
Pompa bahan bakar elektris
Pompa bahan bakar elektris umumnya terpasang pada tangki bahan bakar,
sebagian kecil pompa terpasang dalam ruang mesin. Tergantung dari
desain, pompa tipe ini menghasilkan tekanan yang bervariasi, dari pompa
bertekanan rendah sampai cukup tinggi. Sebagian dilengkapi dengan sensor
untuk mendeteksi beban (suplai) berlebih, yang akan mematikan kerja
pompa karena umumnya tidak ada saluran untuk aliran balik ke tangki
bahan bakar.
0 komentar:
Posting Komentar