Merunut Masalah Pada Mesin Mobil
Mesin mobil saat ini sangat maju dalam hal teknologi dan terkadang tidak membutuhkan perawatan. Hal inilah yang dapat menyebabkan pemilik atau pengendara mobil mengabaikan hal-hal kecil pada perawatan mesin, dan tips ini tentu tak hanya untuk mobil Suzuki saja. Masalah yang lebih kompleks dapat muncul sebagai dampak lanjutan hal sepele yang terabaikan tadi. Oleh karenanya, perlu diketahui prinsip-prinsip dasar bekerjanya mesin mobil. Tiga hal mendasar-jika terganggu salah satunya maka mesin dipastikan tidak akan beroperasi-yang perlu diperhatikan untuk merunut masalah pada mesin mobil, sebagai berikut:Aliran udara
Pemeriksaan sistem aliran udara (air intake) tidak terlalu sulit. Langkah awal yang perlu dilakukan adalah memeriksa saringan udara. Lazimnya, pada mesin mobil saringan udara terletak dalam kompartemen yang terpasang di bagian atas mesin. Buka penutupnya, lepaskan filter udara dan periksa dengan cara menerawangkannya ke sumber cahaya. Jika tidak tembus cahaya, maka filter udara sudah harus diganti.
Selain itu, dianjurkan untuk memeriksa saluran atau pipa yang menghubungkan saringan udara ke intake manifold. Faktor usia, getaran dan panas mesin dapat menyebabkan kerapuhan, keretakan, hingga sobekan. Kebocoran yang terjadi pada pipa atau saluran ini bisa menyebabkan udara masuk tanpa melalui kontrol komputer. Dampak akhirnya adalah tidak idealnya komposisi udara dan bahan bakar dalam kinerja pembakaran mesin.
Aliran bahan bakar
Komponen terpenting dalam sistem aliran bahan bakar adalah filter atau saringan. Filter bahan bakar sangat sering menyebabkan gangguan mesin yang tidak terduga. Pada beberapa kasus mesin bermasalah, seperti hilangnya tenaga mesin atau tersendat-sendat, yang sebaiknya dilakukan adalah memeriksa filter bahan bakar. Langkah sederhana ini terbukti sangat membantu dalam mengatasi gangguan mesin.
Aliran Listrik (Pengapian)
Banyak hal-hal kecil pada sistem kelistrikan/ pengapian yang bisa menimbulkan masalah namun sebagian besar masalah mesin dapat diselesaikan dengan cara merunut sistem pengapian tersebut;
- Distributor Cap dan Rotor, yang bekerja dalam kondisi panas dan high voltage. Periksalah keretakan atau patahan yang mungkin timbul akibat panas. Ujung rotor bisa terkikis api listrik yang dihasilkan oleh tegangan tinggi; begitu juga bagian tengah elektroda.
- Kabel busi bekerja dalam suhu yang tinggi dan high voltage. Jika daya tahan dan jangka waktu pemakaiannya lama bisa mengakibatkan retak/ pecah-pecah. Hal bisa memicu korslet (hubungan pendek), jika ada listrik negatif di dekatnya. Kondisi ini mengurangi suplai listrik ke busi, dan dapat menimbulkan kebakaran karena bunga api listrik yang timbul. Secara sederhana, pemeriksaan keretakan pada kabel busi dilakukan dengan menggunakan semprotan air pada kabel busi. Jika ada retakan pada kabel busi, maka ada loncatan bunga api listrik ke ground.
- Aliran Listrik bermuara pada busi untuk menciptakan bunga api yang membakar campuran gas dalam silinder. Untuk itu, perlu diperhatikan kerenggangan celah busi harus mengikuti pedoman dari produsen dan selalu dalam keadaan bersih dari kerak pengapian.
Merunut Masalah Pada Mesin Mobil
Mesin mobil saat ini sangat maju dalam hal teknologi dan terkadang tidak membutuhkan perawatan. Hal inilah yang dapat menyebabkan pemilik atau pengendara mobil mengabaikan hal-hal kecil pada perawatan mesin, dan tips ini tentu tak hanya untuk mobil Suzuki saja. Masalah yang lebih kompleks dapat muncul sebagai dampak lanjutan hal sepele yang terabaikan tadi. Oleh karenanya, perlu diketahui prinsip-prinsip dasar bekerjanya mesin mobil. Tiga hal mendasar-jika terganggu salah satunya maka mesin dipastikan tidak akan beroperasi-yang perlu diperhatikan untuk merunut masalah pada mesin mobil, sebagai berikut:Aliran udara
Pemeriksaan sistem aliran udara (air intake) tidak terlalu sulit. Langkah awal yang perlu dilakukan adalah memeriksa saringan udara. Lazimnya, pada mesin mobil saringan udara terletak dalam kompartemen yang terpasang di bagian atas mesin. Buka penutupnya, lepaskan filter udara dan periksa dengan cara menerawangkannya ke sumber cahaya. Jika tidak tembus cahaya, maka filter udara sudah harus diganti.
Selain itu, dianjurkan untuk memeriksa saluran atau pipa yang menghubungkan saringan udara ke intake manifold. Faktor usia, getaran dan panas mesin dapat menyebabkan kerapuhan, keretakan, hingga sobekan. Kebocoran yang terjadi pada pipa atau saluran ini bisa menyebabkan udara masuk tanpa melalui kontrol komputer. Dampak akhirnya adalah tidak idealnya komposisi udara dan bahan bakar dalam kinerja pembakaran mesin.
Aliran bahan bakar
Komponen terpenting dalam sistem aliran bahan bakar adalah filter atau saringan. Filter bahan bakar sangat sering menyebabkan gangguan mesin yang tidak terduga. Pada beberapa kasus mesin bermasalah, seperti hilangnya tenaga mesin atau tersendat-sendat, yang sebaiknya dilakukan adalah memeriksa filter bahan bakar. Langkah sederhana ini terbukti sangat membantu dalam mengatasi gangguan mesin.
Aliran Listrik (Pengapian)
Banyak hal-hal kecil pada sistem kelistrikan/ pengapian yang bisa menimbulkan masalah namun sebagian besar masalah mesin dapat diselesaikan dengan cara merunut sistem pengapian tersebut;
- Distributor Cap dan Rotor, yang bekerja dalam kondisi panas dan high voltage. Periksalah keretakan atau patahan yang mungkin timbul akibat panas. Ujung rotor bisa terkikis api listrik yang dihasilkan oleh tegangan tinggi; begitu juga bagian tengah elektroda.
- Kabel busi bekerja dalam suhu yang tinggi dan high voltage. Jika daya tahan dan jangka waktu pemakaiannya lama bisa mengakibatkan retak/ pecah-pecah. Hal bisa memicu korslet (hubungan pendek), jika ada listrik negatif di dekatnya. Kondisi ini mengurangi suplai listrik ke busi, dan dapat menimbulkan kebakaran karena bunga api listrik yang timbul. Secara sederhana, pemeriksaan keretakan pada kabel busi dilakukan dengan menggunakan semprotan air pada kabel busi. Jika ada retakan pada kabel busi, maka ada loncatan bunga api listrik ke ground.
- Aliran Listrik bermuara pada busi untuk menciptakan bunga api yang membakar campuran gas dalam silinder. Untuk itu, perlu diperhatikan kerenggangan celah busi harus mengikuti pedoman dari produsen dan selalu dalam keadaan bersih dari kerak pengapian.
0 komentar:
Posting Komentar