Nozel Dan Kelengkapannya
KETERANGAN :
1. Mur pengunci
2. Saluran balik
3. Wasier
4. Rumah nozel
5. Plat penyetel
6. Pegas
7. Pasak penekan
8. Plat antar
9. Nozel
10. Rumah penahan nozel
Nozel Untuk Injeksi Tidak Langsung
Pada motor injeksi tidak langsung digunakan 2 macam nozel.
a) Nozel jenis pintel
1. Batang penekan
2. Badan nozel
3. Jarum nozel
4. Lubang penyemprot
5. Pasak penyemprot
6. Saluran masuk
7. Konis penekan
8. Langkah pasak
Bentuk Penyemprotan
Bentuk penyemprotan harus sesuai dengan bentuk kamar / ruang bakar.
Tekanan pembukaan jarum nozel 100 – 150 bar
Nozel Jenis Throtel
Bentuk Penyemprotan
a. Tertutup b. Sedikit terbuka c. Membuka penuh
Pada
nozel jenis throttel, jarum nozel mempunyai bentuk khusus. Dengan
bentuk itu terjadi penyemprotan awal (gambar b). Kalau jarum nozel
membuka penuh, terjadi penyemprotan utama (gambar c).
Dengan bentuk khusus ini kenaikan tekanan pembakaran dapat dibuat lebih halus dengan demikian mesin juga bersuara lebih halus.
Nozel Untuk Injeksi Langsung
1. Badan nozel
2. Jarum nosel
3. Lubang penyemprot
4. Lubang kantong
5. Sudut lubang penyemprot
Bentuk Penyemprotan
Ujung jarum nozel berbentuk kerucut sebagai perapat dudukan nozel,
jenis ini mempunyai satu atau banyak lubang, pada umumnya banyak lubang /
multiple hole. Besar dan panjang lubang mempengaruhi bentuk
penyemprotan.
Diameter lubang ? 0,2 mm. Taken pembukaan jarum nozel ? 150 – 250 bar
Pelindung Panas Untuk Nozel
• Pelindung panas untuk nozel jenis pintel dan throtel
Untuk menghindari terjadinya temperatur yang tinggi pada dasar nozel
dan supaya nozel bisa tahan lama, maka diantar kepala silinder dan mur
penahan nozel dipasang pelindung panas.
Fungsi : Dengan pelindung panas permukaan nozel yang menerima panas lebih kecil / sedikit
1. Nozel
2. Mur penahan
3. Plat pelindung panas
4. Kepala silinder
• Pelindung panas untuk nozel jenis lubang
Pelindung panas ini digunakan pada nozel jenis lubang banyak dan langsung dipasang pada badan nozel.
Dengan pemasangan pelindung panas ini, temperatur pada dasar nozel dapat berkurang sampai 40oC.
Pelindung panas ini dibuat dari bahan baja bebas karat atau dari tembaga.
1. Nozel lubang banyak
2. Mur penahan nozel
3. Ring / perapat
4. Pelindung panas
5. Kepala silinder
Katup Penyalur
Bagian-bagian :
1. Pemegang katup
2. Pegas katup
3. Konis katup
4. Torak pembebas
5. Celah ring
6. Batang pengantar
7. Celah panjang
8. Penyangga katup
Fungsi Katup Penyalur :
• Memisahkan hubungan solar antara pipa tekanan tinggi dengan ruang
tekan pada pompa injeksi pada waktu alur pengontrol membuka lubang
pemberi.
• Menurunkan tekanan solar setelah torak pembebas menutup
saluran solar sehingga dapat mencegah tetesan solar pada nozel (pada
akhir penyemprotan).
• Mempertahankan supaya didalam pipa tekanan tinggi selalu terisi solar.
Spuyer Pembalik Aliran
Bagian-bagian
1. Pemegang katup
2. Pegas spuyer
3. Pelat katup/spuyer
4. Penyangga spuyer
Spuyer peredam aliran dipasang pada bagian atas katup penyalur yang berfungsi :
• Menghindari terjadinya kelapukan/keausan pada sistem tekanan yang tinggi yang disebabkan oleh kecepatan aliran solar.
• Kelapukan/keausan dapat terjadi pada elemen pompa dan nozel pada saat
langkah efektif berakhir yang disebabkan oleh getaran solar yang masih
mempunyai tekanan tinggi.
• Tidak semua motor diesel mempunyai spuyer peredam aliran seperti ini (hanya dipakai pada motor diesel ukuran besar)
Nozel Dan Kelengkapannya
KETERANGAN :
1. Mur pengunci
2. Saluran balik
3. Wasier
4. Rumah nozel
5. Plat penyetel
6. Pegas
7. Pasak penekan
8. Plat antar
9. Nozel
10. Rumah penahan nozel
Nozel Untuk Injeksi Tidak Langsung
Pada motor injeksi tidak langsung digunakan 2 macam nozel.
a) Nozel jenis pintel
1. Batang penekan
2. Badan nozel
3. Jarum nozel
4. Lubang penyemprot
5. Pasak penyemprot
6. Saluran masuk
7. Konis penekan
8. Langkah pasak
Bentuk Penyemprotan
Bentuk penyemprotan harus sesuai dengan bentuk kamar / ruang bakar.
Tekanan pembukaan jarum nozel 100 – 150 bar
Nozel Jenis Throtel
Bentuk Penyemprotan
a. Tertutup b. Sedikit terbuka c. Membuka penuh
Pada
nozel jenis throttel, jarum nozel mempunyai bentuk khusus. Dengan
bentuk itu terjadi penyemprotan awal (gambar b). Kalau jarum nozel
membuka penuh, terjadi penyemprotan utama (gambar c).
Dengan bentuk khusus ini kenaikan tekanan pembakaran dapat dibuat lebih halus dengan demikian mesin juga bersuara lebih halus.
Nozel Untuk Injeksi Langsung
1. Badan nozel
2. Jarum nosel
3. Lubang penyemprot
4. Lubang kantong
5. Sudut lubang penyemprot
Bentuk Penyemprotan
Ujung jarum nozel berbentuk kerucut sebagai perapat dudukan nozel,
jenis ini mempunyai satu atau banyak lubang, pada umumnya banyak lubang /
multiple hole. Besar dan panjang lubang mempengaruhi bentuk
penyemprotan.
Diameter lubang ? 0,2 mm. Taken pembukaan jarum nozel ? 150 – 250 bar
Pelindung Panas Untuk Nozel
• Pelindung panas untuk nozel jenis pintel dan throtel
Untuk menghindari terjadinya temperatur yang tinggi pada dasar nozel
dan supaya nozel bisa tahan lama, maka diantar kepala silinder dan mur
penahan nozel dipasang pelindung panas.
Fungsi : Dengan pelindung panas permukaan nozel yang menerima panas lebih kecil / sedikit
1. Nozel
2. Mur penahan
3. Plat pelindung panas
4. Kepala silinder
• Pelindung panas untuk nozel jenis lubang
Pelindung panas ini digunakan pada nozel jenis lubang banyak dan langsung dipasang pada badan nozel.
Dengan pemasangan pelindung panas ini, temperatur pada dasar nozel dapat berkurang sampai 40oC.
Pelindung panas ini dibuat dari bahan baja bebas karat atau dari tembaga.
1. Nozel lubang banyak
2. Mur penahan nozel
3. Ring / perapat
4. Pelindung panas
5. Kepala silinder
Katup Penyalur
Bagian-bagian :
1. Pemegang katup
2. Pegas katup
3. Konis katup
4. Torak pembebas
5. Celah ring
6. Batang pengantar
7. Celah panjang
8. Penyangga katup
Fungsi Katup Penyalur :
• Memisahkan hubungan solar antara pipa tekanan tinggi dengan ruang
tekan pada pompa injeksi pada waktu alur pengontrol membuka lubang
pemberi.
• Menurunkan tekanan solar setelah torak pembebas menutup
saluran solar sehingga dapat mencegah tetesan solar pada nozel (pada
akhir penyemprotan).
• Mempertahankan supaya didalam pipa tekanan tinggi selalu terisi solar.
Spuyer Pembalik Aliran
Bagian-bagian
1. Pemegang katup
2. Pegas spuyer
3. Pelat katup/spuyer
4. Penyangga spuyer
Spuyer peredam aliran dipasang pada bagian atas katup penyalur yang berfungsi :
• Menghindari terjadinya kelapukan/keausan pada sistem tekanan yang tinggi yang disebabkan oleh kecepatan aliran solar.
• Kelapukan/keausan dapat terjadi pada elemen pompa dan nozel pada saat
langkah efektif berakhir yang disebabkan oleh getaran solar yang masih
mempunyai tekanan tinggi.
• Tidak semua motor diesel mempunyai spuyer peredam aliran seperti ini (hanya dipakai pada motor diesel ukuran besar)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar